Sore, ditemani suara bising kendaraan dan asap yang mematikan. Aku kembali menghirupnya. Wangi parfum dari kemeja putih yang membentuk badanmu semakin bidang. Kamu itu kurang apa? Untuk ukuran laki-laki di sekitarmu kamu itu sedap dipandang. Dibandingkan laki-laki lain badanmu itu bagus. Bahu yang tegap, dari dulu ingin sekali aku bersandar sampai terlelap. Kata-kata manis yang keluar dari mulutmu, perempuan mana yang tak tergoda. Perhatian yang kamu berikan selalu, siapa yang tidak mau? Kurangmu hanya satu, sayang. Tak usahlah mencari jauh-jauh di dekatmu saja sudah ada.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Diary of Mid-20 Girl (Part 5)

Diary of a Mid-20 Girl (Part 4)

Perkara cafe-cafean (Jilid 5)